9 Tanda Kalau Kamu Akan Bersanding Dengan Dia Selamanya, Bukan Cuma Sementara!
Pasangan serasi namun harus berpisah via seleb.tempo.co |
Sebagai pasangan yang cukup lama menjalin sebuah hubungan, romantisme percintaan ala ABG udah kamu lewati. Hubunganmu bisa bertahan hingga saat ini tak lain karena kedewasaan kalian dan sikap saling menghormati. Pamer kemesraan di depan umum dan berantem karena hal sepele udah gak tercantum di kamus kalian.
Kamu merasa dia adalah yang terbaik dan begitupun dengannya. Meskipun di luar sana berdatangan orang yang lebih baik dari dirimu, kenyataannya dia tetap setia bersamamu dan tak menuntut apapun padamu untuk berubah. Nah, apa lagi ya hal-hal yang membuat kalian bisa bersanding selamanya?
1. Kalian tak hanya saling mencintai, tapi juga saling menghormati.
Awalnya memang rasa cinta yang mengeratkan, tapi rasa hormat yang membuat kalian terus saling menjaga.
Memperlakukan dia dengan hormat dan menghargai setiap keputusannya udah kamu terapkan dengan baik. Walaupun kadang nggak sesuai dengan prinsip, tapi kamu tetap menghormati keputusannya. Ketidaksesuaian itu sebelumnya dibicarakan secara baik-baik dan penuh pengertian tanpa terbawa emosi.
Namun, kalian dapat saling menempatkan diri dengan baik. Misalnya sedang ada masalah di kantor dan dia menceritakan keluh kesahnya, kamu bisa menjadi pendengar yang baik dan nggak merespon dengan uring-uringan. Selain perasaan cinta dan kasih sayang, langgengnya hubungan kalian juga karena sikap saling menghormati.
2. Kesabaranmu padanya kadang timbul-tenggelam. Namun, dia tetap betah bersenda gurau bersamamu tanpa bosan.
Katanya kesabaran itu ada batasnya, demikian pula denganmu. Tapi, dia tak henti-hentinya menghabiskan waktu bersamamu.
Setiap orang memiliki kepribadian yang berbeda, kamu dan pasangan pun juga begitu. Di balik beberapa perilakunya yang bisa kamu terima, ada saja hal sulit yang kamu pahami. Sebenarnya kamu telah berusaha sabar menghadapinya, nggak mau bohong juga kalau sewaktu-waktu akan lelah padanya.
Kesabaran yang timbul-tenggelam ini seringkali dinilai menjadi sumber prahara, tapi ternyata nggak berpengaruh terhadap dirinya lho. Buktinya dia masih senang jalan dan olahraga bareng. Nggak hanya itu, berbincang-bincang saat senggang juga masih dilakukannya. Intinya dia memang tahu kalau di dunia ini nggak ada yang sempurna. Termasuk kamu dan dirinya.
3. Kalau dia lagi bad mood, kamu pasti paham bagaimana menghadapinya.
Ketika orang mood-nya sedang buruk, baik ucapan maupun sikapnya terkadang menyakitkan. Termasuk kamu dan pasangan. Bad mood bisa disebabkan banyak hal, biasanya yaitu yang ada hubungannya dengan kehidupan. Nah, kamu harus bersabar dan mengetahui cara tepat untuk menghadapinya sebelum nanti naik pitam. Misalnya saja membiarkan dia marah-marah panjang lebar hingga uring-uringannya berkurang. Obrolan ringan juga bisa dilakukan dengan sebelumnya memilah-milah agar tak ada yang tersakiti.
4. Kamu gak nuntut macam-macam lagi. Kamu yakin kalau dia sudah melakukan yang terbaik untuk masa depan nanti.
Dia adalah dia, yang sudah mengetahui dengan baik harus bersikap seperti apa, tanpa perlu adanya tuntutan darimu.
Jauh di luar sana memang terdapat beragam manusia yang kenyataannya lebih baik dibandingkan pasanganmu. Entah itu dari fisik, sikap, bahkan agamanya. Tapi, kamu tetap bertahan dengannya dan semakin dapat memahami keinginan masing-masing. Hubungan yang telah berlangsung lama ini ternyata membuat kalian dewasa dan mengerti satu sama lain, tak perlu tambahan harus seperti apa dengan paksaan. Karena baik kamu maupun dirinya sudah tahu apa yang terbaik bagi kalian berdua, tahu arah hubungan kalian ini akan berlabuh ke mana.
5. Keunikanmu sering bikin dia gagal paham. Tapi sama sekali gak membuat rasa sayangnya hilang.
Kamu seringkali disebut sebagai pemberi warna dalam hubungan karena keunikan yang dimiliki.
Meskipun keunikan ini membuatnya kadang nggak mengerti dan sulit mencerna apa maksudmu, tapi rasa sayangnya nggak menghilang lho. Justru memberikan bumbu-bumbu manis dalam hubungan dan semakin meningkatkan rasa sayangnya. Hubungan yang bertahan lama kadang dipikir terasa membosankan, namun pernyataan ini telah berhasil kalian tepis.
Sekali lagi, kalau kamu punya kebiasaan yang aneh jangan dulu minder atau berpikir negatif dia nggak akan senang, justru bisa sebaliknya.
6. Udah gak zamannya saling menyalahkan untuk mengoreksi. Hubungan kalian sudah cukup dewasa dan saling mengerti.
Kalau waktu awal dulu masih suka menyalahkan saat ada masalah, sekarang sudah nggak lagi. Karena kalian sudah dewasa dan cukup mengerti tentang hubungan ini. Komitmen yang dimiliki masing-masing telah membawa kalian kepada pemikiran hidup di masa depan agar tidak berputar-putar pada permasalahan itu saja. Kalian tahu bahwa hidup harus berjalan dan berhenti untuk menoleh ke belakang pada permasalahan yang menimbulkan prahara. Tak ada lagi kata saling menyalahkan, yang ada yaitu apa yang dapat membawa hubunganmu bisa berlanjut.
7. Dalam kondisi apapun, dia selalu berbagi cerita kepadamu. Dia pun setuju untuk berbagi kisah hidupnya denganmu.
Aku bingung deh sekarang, banyak banget tugas yang harus diselesaikan. Mulai dari tesis, kerjaan kantor, belum lagi harus bantu-bantu di rumah besok karena ada acara.
Yang tenang yah. Coba kerjain dulu yang mendekati deadline. Dicicil dikit-dikit, nanti juga selesai.
Hubungan yang kian lama terjalin menyebabkan kedekatan antara kamu dengannya tak perlu diragukan lagi. Nggak hanya saling menyayangi dan mencintai saja, tapi kepercayaan dan kenyamanan sudah melekat pada diri kalian. Oleh karena itu, jangan heran kalau apapun kondisinya dan apapun kejadiannya, baik kamu atau dia akan saling berbagi cerita.
8. Kalau ada acara, kamu adalah orang pertama yang diajaknya. Dia pun melakukan hal yang sama.
Nanti sore teman kantor ngajakin makan nih. Kamu mau ikut gak?
Keakraban mu dengannya secara nggak langsung telah membuat kalian seperti saling membutuhkan. Karena merupakan kebiasaan, tanpa sadar saat kalian sedang butuh teman mengobrol atau menemani pergi ke luar, seringkali langsung saling menghubungi. Padahal kamu memiliki banyak teman dekat, namun tetap saja hanya dia yang mampu membuat kamu bertindak seperti tak ada dorongan apapun untuk bertindak begitu.
9. Mungkin di luar sana ada yang lebih baik dari dia. Tapi, buat apa mencari lagi? Toh, kamu sudah nyaman bersamanya.
Karena rasa nyamannya tak bisa dibeli dengan kelebihan yang dimiliki orang lain.
Setiap hubungan, entah pada hubungan yang sudah berlangsung cukup lama maupun baru seumur jagung, pasti mengalami suatu ujian. Kehadiran orang ketiga sering menjadi penyebab keretakan hubunganmu. Namun, hal ini dapat kamu sanggah jika bersama pasangan sudah saling dewasa dan percaya. Kesetiaan ini muncul karena rasa nyaman yang telah terbentuk, sehingga jika ada masalah kalian akan kembali pada pemikiran dan perasaan kenyamaan yang sudah tercipta dalam hubungan.
Beragam alasan telah menandakan bahwa kamu adalah orang yang tepat untuk bersanding dengannya. Kedewasaanmu, sikapmu yang memahaminya pada setiap kondisi, dan keunikan yang semakin membuat dia menyayangimu telah berhasil mempertahankan hubungan kalian hingga saat ini. Rasa nyaman yang ada tersebut juga membuat hubungan semakin harmonis dan tak ada pikiran pindah ke lain hati.
By Dwita Apriliani [hipwee.com]
0 komentar:
Posting Komentar