Jumat, 05 Februari 2016

Penipuan yang Diharuskan Dalam Islam
3 Penipuan yang Diharuskan Dalam Islam. Berbohong yaitu satu dosa yang perlu kita jauhi. Namun, ada 3 penipuan yang diwajibkan dalam Islam. kita mesti  benar tau, apa sajakah ketiga perkara itu sampai membolehkan kita untuk berbohong. Tetapi, kita harus juga waspada dalam menggunakan tigal hal tersebut supaya kebohongan kita ada di lingkup ketiganya. 
  
Islam mengatur semua segi kehidupan manusia, dari mulai langkah menggunakan pakaian sampai adab pada lelaki serta wanita. Diluar itu, kita dapat tau perintah serta larangan Allah dari Al-Qur’an serta hadits. Satu diantara larangan yang perlu kita jauhi yaitu berbohong. Berbohong termasuk dosa besar karena sekali saja kita berbohong jadi kita bakal berbohong lagi untuk menutupi kebohongan yang lain.

Meskipun demikian, terdapat tiga hal yang memperbolehkan kita untuk berbohong, bahkan diharuskan. Lalu apa saja tiga perkara tersebut? 

Sebuah dalil menuliskan bahwa ada tiga penipuan yang dibenarkan Islam, yaitu:

1. Laki-laki berbohong saat berada di medan perang, karena dalam peperangan memerlukan helah atau tipu daya.
Perang yang disebut di sini yaitu berjihad membela kebenaran. Dalam perang, dipakai kiat untuk menaklukkan musuh. Pada kiat itu, kita harus pandai membuat tipu muslihat supaya musuh terkecoh agar bisa ditaklukkan. peperangan yang dimaksud disini adalah perang membela kebenaran agama.

2. Laki-laki berbohong pada istrinya agar istri menyukainya.
Perkelahian kecil didalam satu pernikahan adalah hal yang lumrah berlangsung. Tetapi, bila perkelahian itu makin besar serta bisa menyebabkan perpecahan kita mesti mengusahakan untuk kembalikan kebahagiaan pernikahan. Satu keluarga, umumnya seseorang wanita lah yang seringkali geram. Sebagai suami, Anda bisa berbohong pada istri untuk keberlangsungan keluarga. Namun, bukanlah bermakna kita selingkuh lalu berbohong demi keutuhan rumah tangga. Berbohong dalam soal ini yaitu kita memberikan pujian pada istri kita apa pun kondisiya. Jika seseorang istri mempunyai badan gemuk kita tak perlu mengatakannya. Cukup menyampaikan bila istri kita cantik serta tubuhnya bagus.

3. Laki-laki berbohong untuk mendamaikan dua orang yang sedang berkelahi ataupun bertengkar.
Islam menyukai perdamaian dan kesejahteraan. Perkelahian hanya akan membuat perpecahan diantara manusia. Jika dua saudara sedang berkelahi, maka sebagai umat muslim kita harus untuk mendamaikannya. Dalam usaha perdamaian itu, susah bila kita sama-sama jujur ke pihak yang berkelahi. Karena mereka sedang dalam kondisi geram serta tidak bisa kita menceritakan kemarahan keduanya pada mereka. Oleh sebab itu, berbohong dalam soal ini diijinkan untuk mendamaikan mereka. Sebagai umpamanya, kita berkata kepada pihak A kalau ia telah tenang ia telah memaafkan atau ia pengen berdamai dengan pihak B. Hal semacam ini dapat membuat hati serta fikiran mereka lebih tenang hingga dapat memikirkan dengan kepala dingin serta pada akhirnya, permasalan mereka terpecahkan.

Berdasar pada perkara bohong yang dibenarkan dalam Islam tersebut, tunjukkan kalau Allah sudah memberi peluang untuk berbohong dengan prasyarat bila dalam ketiga kondisi diatas. Jujur memang tidak selama-lamanya baik, tapi dalam ketiga keadaan tersebut. kita memerlukan berbohong untuk kebaikan. Tetapi, diluar itu berbohong tetaplah dosa yang perlu kita ditinggalkan. Sebagai seseorang muslim, kita mesti pandai memisah mana perintah Allah serta larangan Allah supaya tak salah bersikap. Karena hal itu akan membuat kita makin bijaksana dalam menjalani hidup ini.

0 komentar:

Posting Komentar

Popular Posts